Ciri Ciri Flyback TV Rusak – Flyback adalah salah satu komponen penting pada televisi yang berfungsi untuk menghasilkan tegangan tinggi yang nantinya digunakan untuk anoda tabung gambar, tegangan tersebut sendiri berkisar antara 25 kV hingga 25 kV tergantung ukuran layar televisi.
Sama seperti komponen televisi lainnya, pada suatu kondisi Flyback TV juga tentunya akan mengalami permasalahan. Permasalahan atau ciri ciri Flyback TV rusak sebenarnya sangat beragam dan untuk mengetahuinya perlu dilakukan pengecekan fisik flyback secara langsung serta pengukuran dirangkaian atau mesin TV. Namun sebelum melakukan pengecekan, satu yang perlu diketahui atau diperhatikan bahwa meski televisi sudah dalam kondisi mati namun pada Flyback masih terdapat tegangan, ini karena adanya lapisan Aquadag berupa konduktor yang terletak ada didalam tabung TV.
Daftar Isi
Permasalahan atau Flyback rusak merupakan salah satu kerusakan yang cukup sulit ditangani, hal itu karena terkadang sebagai teknisi kita tidak tahu bahwa sebenarnya permasalahan yang terjadi yaitu karena komponen Flyback yang bermasalah, entah itu bocor ataupun kerusakan lain sehingga pekerjaan perbaikan TV jadi tertunda karena belum mengetahui penyebab pasti kerusakan TV. Maka dari itu untuk dapat menyelesaikan permasalahan pada televisi dengan cepat (khususnya di bagian Flyback), sangat penting bagi seorang teknisi untuk mengetahui tentang ciri ciri Flyback TV rusak.
Ciri ciri Flyback TV rusak penting dan perlu diketahui untuk mempermudah serta mempercepat proses perbaikan televisi. Nah melihat kondisi tersebut, dikesempatan kali ini teknisitv akan berbagi informasi seputar hal tersebut yakni ciri ciri Flyback rusak. Jadi buat yang penasaran atau sedang mencari informasi mengenai ciri ciri Flyback rusak, simak ulasan dari teknisitv tentang ciri ciri Flyback TV rusak berikut ini.
Ciri Ciri Flyback TV Rusak
Sebenarnya ciri ciri Flyback rusak atau gejalanya sangat bervariasi. Berikut beberapa ciri ciri yang menandakan bahwa kerusakan disebabkan karena adanya permasalahan pada Flyback :
1. Lilitan Flyback TV Short
Flyback TV merupakan sebuah trafo, jadi memiliki coil atau lilitan dan ketika terjadi konslet atau short dililitan Flyback maka bisa dilihat melalui gejala atau ciri ciri yang terjadi pada televisi, diantaranya seperti :
- Power supply protek disertai dengan suara ngik..ngik terus menerus
- Transistor horizontal terasa sangat panas (overheat), hal ini disebabkan karena lilitan short mengakibatkan Flyback menyerap/menyedot arus sangat besar. Hal seperti ini juga bisa karena adanya kebocoran di lilitan Flyback
- Transistor horizontal sering jebol/terus menerus, hal seperti ini biasanya karena short dibagian antara kolektor dan emitor. Flyback short disebabkan karena panas yang terus menerus dan berakibat email kawat mengembang diikuti badan/fisik Flyback jadi terlihat menggembung.
2. Lilitan Flyback TV Putus
Meskipun ada namun kerusakan seperti ini sangat jarang terjadi.
3. Adanya Kebocoran Tegangan Tinggi
Anada pada Flyback terbuat dari material karet dan untuk waktu yang lama pastinya akan mengalami degradasi yang membuat tidak lagi menempel kuat pada tabung. Nah hal tersebut dapat memicu munculnya lidah api atau listrik tegangan tinggi keluar ke bagian pinggir tabung yang terdapat grounding. ciri ciri nya biasanya munculnya suara pletek -lpetek atau suara mendesis serta terkadang tercium bau yang khas. Kebocoran juga bisa terjadi pada kabel penghubung ke trafo flyback, untuk mengatasinya bisa menambalnya menggunakan lem besi atau lem silikon jika kebocorannya kecil atau hanya sedikit.
4. Inti Ferit Flyback TV Patah Atau Pecah
Sebenarnya jika inti ferit pecah masih bisa disambing memakai lem besi serapat mungkin, tambahkan spsncer agar posisinya stabil. Namun jika sudah patah, tetap masih bisa disambung asalkan tidak ada bagian atau pecahan ferit yang hilang sebab jika ada yang hilang bisa mempengaruhi induksi flyback.
5. Kerusakan Screen dan Focus
Focus dan Screen Flyback memiliki bentuk dibagian dalamnya hanya seperti pembagi tegangan saja, namun jika terjadi kerusakan bisa menimbulkan screen tidak ada tegangan atau gambar jadi tidak focus.
Tips Mengganti Flyback TV Yang Rusak
Dalam melakukan pekerjaan penggantian Flyback yang rusak ada hal yang perlu diperhatikan supaya tidak terjadi kegagalan serta proses perbaikan televisi selesai dan televisi dapat kembali menampilkan gambar siaran televisi. Adapun hal yang perlu diperhatikan dalam penggantian Flyback TV rusak yaitu :
- Mengganti Flyback dengan tipe yang sama
- Penggantian Flyback yang baru, terlebih dahulu harus menghilangkan tegangan yang tersimpan di tabung CRT, sebab seperti kita ketahui bahwa CRT dapat menyimpan tegangan dalam waktu lama.
- Ketahui mengenai DATA PERSAMAAN & PIN FLYBACK.
Kenapa mengganti Flyback desarankan dengan tipe yang sama? Sebab jika mengganti Flyback dengan yang berbeda tipenya akan bisa mengakibatkan beberapa hal, seperti :
- Tampilan gambar/rester jadi tidak penuh, namun hal tersebut masih bisa diatasi dengan cara memodifikasi bagian rangkaian horizontal yaitu kapasitor renonan
- Tegangan heater berubah (bisa kurang atau lebih), namun pada beberapa jenis CRT masih dapat menyala normal namun hal tersebut berdampak pada umur pemakaian CRT
- Tidak sesuainya pin out tegangan lain yang bersumber dari Flyback
- On Screen Display (OSD) tidak muncul, namun masih bisa dimodifikasi dengan cara mengubah nilai resistor yang terhubung ke pin AFC menuju ke IC mikrokontroler.
Akhir Kata
Demikian pembahasan mengenai ciri ciri Flyback TV rusak yang bisa teknisitv bagikan, semoga bisa bermanfaat dan juga membantu serta bisa menambah wawasan bagi para pembaca artikel ini.